Kamis, 27 Mei 2010

Jangan Larang Anak Gunakan Tangan Kiri

Seringkali, dengan alasan kurang sopan, orangtua melarang anaknya menggunakan tangan kiri untuk berbagai keperluan. Padahal membiarkan anak menggunakan tangan kiri bias menstimulasi penggunaan otak kanan.
Menghambat penggunaan tangan kiri berarti menghambat penggunaan otak kanan.padahal otak kiri dan kanan harus seimbang dan terus dikembangkan. Sampai usia 3 tahun, sebaiknya anak dibiarkan saja menggunakan tanggan kirinya seperti tangan kanan. Setelah usia 3 tahun, anak bias diberi pengertian bahwa tangan kanan lebih sopan. Mengapa 3 tahun? Karena pertumbuhan percabangan sel otak paling cepat sejak kehamilan 6 bulan sampai anak berumur 3 tahun. Sel otak janin sudah tumbuh dan berkembang sejak bulan pertama didalam kandungan, kemudian membelah dengan cepat mencapai 100 miliar sel.
Lalu mengapa otak kanan dan kiri harus seimbang? Karena keduanya memiliki fungsi yang berbeda. Otak kiri tertama mengendalikan aktivitas yang bersifat teratur, berurutan, rinci, sustematis dan matematis. Sedangkan otak kanan terutama mengendalikan aktivitas yang bersifat berpikir, divergen (meluas), imajinatif, ide-ide, kreatifitas, emosi, musik, spiritual, intuisi, abstrak, bebas, simultan.
Oleh karena itu, jika kita menginginkan anak dengan kecerdasan multiple, harus dilakukan perangsangan atau stimulasi sejak dini, sejak dalam kandungan sampai umur 3 tahun terus menerus, setiap hari da teratur serta merangsang otak kiri dan kanan bersama-sama.

AYAH DAN IBU HARUS KOMPAK

Dibandingkan dulu, ibu zaman sekarang sudah banyak yang aktif bekerja di luar rumah. Dulu para ayah bisa berdalih tanggungjawab pengasuhan anak berada di puncak ibu, karena ibu yang lebih banyak di rumah. Namun untuk zaman sekarang, dibutuhkan kerjasama dan kekompakkan antara ayah dan ibu dalam mengasuh anak.
Siapa bilang ibu yang bekerja nggak bisa jadi ibu yang baik? Asal tetap memberikan waktu buat anak, memberi nutrisi yang baik, dan mengenali emosi anak, tetapi bisa menjadi ibu yang baik.
Ayah dan ibu harus kompak dan berbagi waktu untuk anak-anak. Ketika ayah sedang sibuk, ibu yang harus meluangkan waktu untuk anak. Sebaliknya, ketika ibu sibuk, ayah pun harus mau berbagi. “Ketika saya harus keluar kota atau sibuk kegiatan, anak-anak biasanya dengan ayahnya. Tetap bercerita juga dengan ayahnya.
Ayah memang harus dilibatkan dalam pola asuh, sehingga tanggungjawab mengasuh anak tidak hanya berada di pundak ibu saja. “Anak-anak yang berhasil, biasanya ayahnya juga ikut pengasuhan. Anak-anak yang suka sekolah, mengambil contoh dari ayahnya.
Bahwa prestasi akademik akan tertular dari pengasuhan ayah, sementara kasih sayang lebih banyak dari ibunya.
Ibu zaman sekarang, dituntut multifungsi. Karier iya, tapi rumah juga harus rapid dan anak-anak pun terawatt dengan baik.
Anak yang sedang bercerita seyogyanya orangtua memberikan perhatian pada cerita yang disampaikan anak. Menurut Vanda, anak yang bercerita bisa mengekspresikan hati dan emosinya. Dan orangtua bisa memberikan masukan balik yang positif secara langsung untuk perkembangan anak agar menjadi anak yang sehat dan percaya diri.

YUK AJAK ANAK MEMASAK

Sesekali perlu juga mengajak anak-anak memasak bersama di dapur. Tujuannya agar anak bisa mengenal bahan-bahan makanan dan membuat mereka semakin kreatif.
Anak jadi lebih menghargai setiap masakan yang dibuat oleh ibunya. Apalagi dengan tahu prosesnya dan mereka ikut membantu, akan menjadi kegiatan yang menyenangkan.
Pada dasarnya anak-anak suka dengan kegiatan mengaduk telur, memegang tepung, karena hal itu merupakan pengalaman yang menyenangkan. Mungkin anda pernah mengalami, ketika suatu saat akan membuat kue, si anak jadi ingin tahu dan mau ikut membantu. Meski mungkin nantinya ibu agak terganggu, tapi tak ada salahnya tetap mengizinkan anak turut mengenal bahan-bahan masakan tersebut.
Bagi anak yang tidak suka makan sayur, dengan mengajaknya memasak sayuran tersebut, mungkin akan membuat si kecil tertarik untuk menikmatinya. Khusus untuk anak balita, si ibu bisa melakukannya dengan cara sambil mendongeng. Misalkan akan memasak sup jagung. Sembari mengolahnya ibu bisa menceritakan seorang ksatria mencari harta karun, kemudian jagungnya diibaratkan sebagai emas. Buatlah suasana memasak yang penuh keceriaan dan izinkan si anak ikut membantu.
Untuk anak balita, misalkan mereka mau ikut memotong, beri saja pisau mainan. Ajarkan juga untuk mencuci sayuran dan sebagainya. Namun bagi anak usia 9 – 12 tahun, bisa memberi diperkenalkan kepada alat-alat yang sebenarnya.

JANGAN ANGGAP ENTENG KEMANGI

Kemangi atau basil dalam bahasa Inggrisnya mempunyai harum yang khas sehingga sering digunakan untuk masakan, seperti lalapan mentah. Aroma wangi daun kemangi memang mengundang selera makan serta menyegarkan bau mulut. Selain melezatkan hidangan, rupanya daun kemangi berperan menyuburkan sperma dan meningkatkan kualitas sperma.
Daun kemangi mengandung senyawa arginine yang terbukti mampu memperkuat masa hidup sperma, mencegah kemandulan dan menurunkan gula darah. Kemangi juga mengandung zat yang mampu merangsang terbentuknya hormone androgen dan estrogen.
Manfaat kemangi tidak berhenti sampai disini, zat flavonoid seperti orientin dan vicenin di dalam kemangi mampu melindungi struktur sel tubuh. Sedangkan flavonoid seperti cineole, myrcene dan eugenol mempunyai manfaat sebagai antibiotik alami dan anti peradangan. Kemangi juga kaya akna betakaroten dan magnesium, mineral penting yang berfungsi menjaga dan memelihara kesehatan jantung.
Selain itu, minyak esensial dari kemangi terbukti menghambat pertumbuhan beberapa jenis bakteri termasuk bakteri yang kebal antibiotik. Minyak kemangi telah terbukti menghambat pertumbuhan dan penyebaran staphylococcus, enterococcus, pseudomonas, bakteri e, coli dan jenis lainnya.
Eugenol, yang terkandung dalam minyak kemangi, mempunyai efek antiperadangan dengan cara menghambat enzim cyclooxygenase. Aspirin dan ibuprofen juga bekerja dengan menghambat hormon ini. Jadi, kemangi mempunyai manfaat penyembuh dan bisa meredakan gejala-gejala gangguan peradangan, seperti radang sendi dan peradangan usus.

MANFAAT WARNA WARNI BUAH DAN SAYUR

Warna pada buah dan sayur bukanlah sekadar pembeda jenis antara buah dan sayur yang satu dengan yang lainnya. Lebih dari itu, warna buah dan sayur ternyata merupakan informasi kandungan nutrisinya. Jadi, pilihlah buah dan sayuran yang secara optimal bisa memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh. Untuk itu sebaiknya kenali informasi yang ada di balik warna-warnanya.
1.Merah tua atau ungu
Buah dan sayur berwarna merah tua, bahkan hampir mendekati ungu, umumnya mengandung anthocyanin. Ini adalah sejenis antioksidan yang mampu menghambat terbentuknya gumpalan dalam pembuluh darah, sehingga risiko penyakit jantung dan stroke, berkurang.

2.Merah
Buah berwarna merah mengindikasikan kandungan antosianin dan likopen. Antosianin berguna untuk mencegah infeksi dan kanker kandung kemih, sedangkan likopen menghambat fungsi kemunduran fisik dan mental agar anda tidak mudah pikun. Selain itu, likopen juga mencegah bermacam-macam penyakit kanker. Warna merah pada sayuran juga menandakan bahwa sayuran itu mengandung flavonoid yang berfungsi sebagai antikanker.

3.Jingga atau kuning
Buah berwarna jingga dan semua buah-buahan yang memiliki daging buah berwarna jingga mengandung betakaroten. Di dalam tubuh, betakaroten berfungsi untuk menghambat proses penuaan dan meremajakan sel-sel tubuh. Selain itu juga, betakaroten yang ada di dalam tubuh berubah menjadi vitamin A yang akan memacu sistem kekebalan, sehingga tidak mudah terserang penyakit.

4.Kuning
Buah berwarna kuning kaya akan kalium, unsur nutrisi yang sangat bermanfaat untuk mencegah stroke dan jantung koroner. Sedangkan jenis sayuran yang berwarna kuning diyakini ampuh memerangi katarak, serangan jantung dan stroke.

5.Hijau
Buah berwarna hijau banyak mengandung asam alegat yang ampuh menggempur berbagai bibit sel kanker. Asam alegat membantu menormalkan tekanan darah. Sedangkan sayuran berwarna hijau banyak mengandung vitamin C dan B Kompleks. Selain itu juga besar kandungan zat besi, kalsium, magnesium, fosfor, betakaroten, dan serat. Kekurangan sayuran berwarna hijau menyebabkan kulit jadi kasar dan bersisik.

6.Putih
Meskipun hanya sedikit mengandung antioksidan namun kandungan serat dan vitamin C dalam buah dan sayur berwarna putih relatif tinggi. Selain ampuh menjaga kesehatan sistem pencernaan, sayuran berwarna putih dapat meningkatkan ketahanan tubuh.

MENU PENCEGAH KANKER

Ada beberapa menu pencegah kanker. Beberapa di antaranya adalah :
1. Untuk Anak
• Berikan beberapa tetes klorofil dan campur dengan madu satu sendok makan. Ditambah dengan jus yang dikonsumsi setiap hari.
2. Untuk Wanita :
• Temu mangga direbus dengan jahe. Bisa diberikan gula asam dan gula jawa sedikit. Fungsinya untuk mencegah kanker dan bagi mereka yang sudah terkena kanker, bisa menghambat pertumbuhannya.
• Temu putih bisa digunakan tetapi rasanya sedikit pahit. Temu mangga bisa juga dicampur dengan madu, tetapi campur jika rebusan temu mangga sudah dingin
3. Untuk Pria
• Temu mangga direbus dan dicampur dengan gula. Boleh gunakan gula yang banyak agar rasanya seperti sirup mangga, tetapi penggunaan gula yang banyak tidak direkomendasikan. Untuk mempermanis bisa gunakan gula aren atau jawa atau madu setelah dingin.
Catatan :
• Konsumsi vitamin C dosis tinggi setiap hari
• Konsumsi klorofil atau makanan yang mengandung klorofil. Yang mudah ditemukan adalah cincau.
Makanan yang harus dihindari penderita kanker :
1. Makanan yang mengandung kadar lemak dan protein tinggi seperti daging berwarna merah
2. Daging yang dibakar atau diasap. Hasil pembakaran akan menghasilkan senyawa quinon dan benzopirene yang sifatnya merangsang pertumbuhan sel kanker.
3. Makanan yang digoreng dengan suhu tinggi. Minyak goreng merupakan minyak jenuh dan lemak trans yang berbahaya dalam pembentukan radikal bebas.
4. Daging kaleng
5. Makanan yang telah tercemar racun kapang (mitoksin)
6. Umbi-umbian seperti ubi jalar dan kentang yang sudah bertunas dan bebercak kehijauan di mata tunas.
7. Makanan yang mengandung food additivies. Yang masuk dalam food additivies adalah bahan pengawet, penyedap masakan, pemanis dan pewarna buatan.
8. Ikan asin dan telur asin
9. Sayuran seperti taoge, cabai, bayam, daun papaya dan daun singkong
10. Buah-buahan seperti durian, nangka, kopi dan minuman berlakohol
11. Minuman seperti soda, es, cokelat, kopi dari minuman beralkohol
12. Bahan makanan yang mengandung pestisida.

Makanan yang dianjurkan bagi penderita kanker
1. Sayuran dan biji-bijian : beberapa sayuran dan biji-bijian mengandung zat-zat yang berfungsi untuk mencegah kanker. Karena tiap jenis memiliki kandungan yang berbeda, maka perlu mengkonsumsi sayur atau biji-bijian secara bervariasi. Seperti brokoli, kubis, kubis merah, sawi, lobak, kembang kol, wortel, buncis, daun papaya, daun singkong, bayam, terung, kedelaidan olahannya seperti tempe dan tahu, merica, ketam hitam, jagung atau menir jagung, kacang hijau, dan kacang merah.
2. Lauk Pauk : Yang aman bagi penderita kanker yaitu ayam kampong, ikan teri, telur ayam kampong, tahu tempe, ikan wader, ikan nila, ikan mas, ikan gurami, ikan lele, ikan bawal. Seluruh ikan harus direbus atau dikukus.

Merari Siregar Si Jamin dan Si Johan

Dua Saudara yang Malang

DI TEPI Prinsenlaan*) di Taman Sari, ada sebuah rumah setengah tua, berdinding papan, beratap genting. Bila diperhatikan dinding rumah itu, catnya tidak tentu warnanya lagi dan halamannya yang sangat kotor, menandakan bahwa yang mendiami orang miskin juga.
Di rumah muka tersebut, berdiri seorang perempuan. Mukanya asam saja, tiada sabar rupanya. Sebentar-sebentar ia menoleh ke ujung jalan besar seolah-olah menantikan orang. Tidak berapa lama datang seorang anak laki-laki dengan tergopoh-gopoh. Setelah sampai, perempuan itu menegur dan menyuruh anak itu masuk ke rumah dengan segera. Anak itu masuk dengan diam-diam, diiringkan perempuan itu.
“Jamin, bawa kemari uang yang di kantungmu itu semuanya! Ayo lekas!...Dua puluh sembilan sen? Mesti ada lagi! Ayo lekas!!”
Begitulah suara yang keluar dari mulut perempuan itu. Tangan kirinya ia mengguncang-guncang tubuh anak itu dengan kasar.
Anak itu menangis. Ia berkata, bahwa uang tak ada lagi padanya biarpun satu sen.
“Engkau bohong,” tuduh perempuan itu dengan suara marah,” mesti ada kau sembunyikan. Ayoh, berikan semuanya, lekas!”
“O, o, bagus! Engkau beli nasi enam sen! Biasakanlah begitu! Berapa kali kukatakan, lebih dahulu harus engkau bawa ke rumah semua uang yang kau peroleh! Ingat,ya! Jangan lupa-lupa lagi! Mengerti?” Dan tiap-tiap kali ia membentak, anak itu di pukul dan di tendangnya, sehangga jatuh terguling-guling ke lantai. Kalau sudah demikian anak itu di tinggalkannya menangis di sudut kamar.
Perempuan itu keluar membawa uang. Sebelum menguncikan pintu ia memandang dulu kepada anak yang sedang menangis itu, dengan membeliakkan mata, sambil berkata “Tutup mulut! Kalau tidak...” Ia memutuskan perkataannya sambil mengacungkan tongkat pemukul.
Kota Jakarta*) selain dari penduduknya banyak, nyamuknya pun banyak. Karena itu orang tak hampir dapat tidur kalau tidak memakai kelambu. Pendeknya kelambu itu perlu di tiap-tiap rumah, sekalipun rumah orang miskin. Tetapi didalam rumah itu tidaklah tampak barang yang amat perlu. Selain itu tak ada apa-apa didalam rumah ituyang menarik pemandangan. Semuanya menyempitkan pikiran saja.
“Ah, dia sudah keluar,” kata anak itu sambil bersungut-sungut dan mengeringkan air mata dengan lengan bajunya. Sekali lagi dengarkan baik-baik, benarkah perempuan jahat dan bengis itu sudah keluar? Ya, ia sudah pergi dan didalam rumah itu tak ada lagi orang.